Halaman

.

Kamis, 17 Januari 2013

Sendiri

Sebuah tempat untuk menumpahkan segala duka, suka dan cerita.

Seseorang berkata "kamu tidaklah sendiri"

Memang aku tidak sendiri, akan tetapi keberadaanku terkadang tak sperti adanya. Aku ada disana, mencoba untuk memahami kamu, kalian Akan tetapi tetap saja. Aku sendiri

Aku merasa sepi di tempat yang ramai, di tempat yang riuh. Aku merasa sendiri saat bersama kalian. Merasa diacuhkan. Memang saat ini aku merasa kaku dengan kalian. Mearasa kurang cocok, lalu harus bagaimana ? Aku terkadang mencoba, mencoba untuk memahami kalian. Menginisiasi agar dapat lebih dekat dengan kalian. Berusaha karena akupun sebenarnya tidak ingin sendiri. Terlalu jauh, aku terlalu jauh tertinggal dari kalian.

Ketika kalian berbisik - bisik saat aku tak boleh tau. ketika kalian berbicara tanpa aku harus ada. Memang tidak semua rahasia dapat dibagi. Seperti aku pula yang tidak semua rahasia kubagi. Setiap kalian terus bersama tanpaku, akan semakin aku menjauh.

Jangan lunturkan semangatku untuk kuat. Bukankah aku butuh kekuatan disini ??
Bukankah kalian bilang, kalian akan memberi kekuatan untukku.

Maafkan aku, karena aku mudah sekali tersakiti, mudah sekali merasa terlukai.

bagiku ada pilihan tetap berusaha mendekat atau menjauh. Jika nantinya aku akan menjauh, maka hatiku akan lebih keras lagi, lebih merasa lelah lagi. Aku kira akan bisa kuat bersama kalian, tapi aku tak merasa cukup dikuatkan.

Jika aku tetap berusaha, maka aku berharap aku mampu.

Rabu, 16 Januari 2013

Berkembang

Kemampuan manusia tentunya berkembang dari waktu ke waktu. Memahami bagaimana mengatasi masalah dari pengalaman. Mengembangkan perilaku dan kebijaksanaan dalam megambil keputusan. Ketika melihat orang lain berkembang begitu pesat, begitu cepat, melesat layaknya roket yang meluncur ke ruang angkasa, apakah timbul rasa iri dalam hati ??

Setiap orang memilki caranya sendiri untuk berkembang sahabatku. Perkembangan seseorang tentunya berbeda - beda. "Lalu kenapa aku begitu bodoh dan tak berkembang ?"


Tidak sahabat, kau hanya tidak menyadari perkembangan dirimu, perkembangan pola pikirmu. Terkadang semua itu tertutup oleh ketidakpuasan tertutup oleh apa yang dimiliki orang lain. Padahal dirimu tidak kalah sahabat, tidak. Kau mungkin tidak menyadari, banyak orang yang mengelu - elukanmu. Mengakui kemampuanmu, senang mendengarkan kau berbicara. Kau mungkin tidak tahu bahwa mereka mendengarkan dengan khidmat saat kau berpendapat.

Sahabat, percayalah bahwa kau telah berkembang saat ini. Menjadi orang yang begitu hebat. Layaknya burung yang belajar untuk terbang. Menggapai - gapai, hingga akhirnya menjadi pengarung angkasa.