Halaman

.

Sabtu, 30 Maret 2013

Kesibukan


Kesibukan adalah sebuah pilihan. Tidak semua orang dalam hidup ini benar – benar sibuk. Tidak semua orang pula dalam hidup ini, menyadari bahwa kesibukan merupakan sebuah nikmat. Nikmat yang diberikan Allah SWT kepada kita semua. Dalam kesibukan kita belajar berbagai hal. Mengatur diri sendiri, mengatur waktu dan tentu banyak lainnya. 

Kesibukan bukan hanya ketika kita mempunyai tugas banyak, atau pekerjaan kantor yang menumpuk. Tugas sebagai seorang ibu dari dari pagi hingga malam juga merupakan kesibukan yang luar biasa. Kesibukan tidak harus hal bergengsi, sehinga kita dapat dipandang sebagai orang sibuk. Akan tetapi kesibukan adalah penggambaran kita dalam melaksanakan kewajiban dan melakukan hal yang bermanfaat.

Banyak orang yang lebih suka menghabiskan waktunya tanpa kesibukan. Bermalas – malasan, bersantai, berleha – leha. Benar itu semua pilihan.

Akan tetapi di sisi lain, ada pula orang yang merasa kebingungan ketika kesibukan mulai meninggalkannya. Hidupnya terasa sepi dan membosankan. Panggilan – panggilan untuk datang tidak ada lagi. Sms untuk rapat tidak pernah muncul di layar handphone nya. Orang – orang yang mengharap kedatangannya, menyambutnya lega ketika bertemu, sudah tidak melakukannya lagi. Ketika kesibukan mulai menjauh dari bagian dirinya. Dia begitu merindukannya. Merindukan masa – masa dulu saat kesibukan menghampiri hari – harinya. Membawa kelelahan dan penat, tapi membawa kehangatan, tawa, dan canda. Kemudian dengan segera ia mencari kesibukan kembali. Tidak membiarkan diri terlalu lama berada dalam kemalasan dan kebosanan.

Begitulah seharusnya, jangan biarkan diri kita larut dalam kemalasan. Waktu adalah hal yang berharga. Waktu tidak akan pernah berulang atau pun kembali. Maka manfaatkanlah waktu kita dengan kesibukan, kesibukan yang membawa kebaikan dan bermanfaat tentunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar