Hanya Seorang Gadis
Maaf Dita siapa ya?
Sepertinya
sudah lebih dari dua kali kamu membalas pesanku dengan jawaban seperti itu. Aku
tahu sebelumnya handphone milikmu rusak. Aku tahu, mungkin kamu berganti
handphone sekarang. Namun dulu tidak begitu kan?
Dulu
handphone milikmu baik – baik saja dan saat itu kamu tidak mengenaliku.
Maaf ini siapa ya?
Begitulah
pertanyaanmu ketika awal – awal aku mengirim sebuah pesan padamu. Aku
menjelaskan padamu dengan sabar. Mengenalkan diriku padamu.
Lalu
aku mengirim pesan lagi padamu beberapa bulan kemudian.
Maaf ini nomor siapa ya?
Jawaban
itu lagi yang kuterima darimu. Kujelaskan lagi padamu, sekali lagi. Aku
memperkenalkan diriku padamu.
Beberapa
bulan kemudian aku bertanya alamat sebuah tempat padamu.
Maaf ini siapa ya?
Begitu
lagi kata – kata di pesanmu. Hingga saat ini ketika aku telah memberi nama pada
pesanku. Kamu tetap bertanya, aku siapa.
Siapa
aku? Aku hanyalah seorang gadis yang mengagumimu. Gadis yang merasa bahagia
saat kamu lewat di hadapanku. Gadis yang hanya bisa melihat sosokmu dari jauh.
Kamu
tahu, kamu sebenarnya begitu dekat. Bahkan aku bisa menghampirimu hanya dengan
beberapa langkah. Namun kamu begitu jauh, meski kita berada di tempat yang
sama.
Siapa
aku? Aku gadis yang ada di dekatmu. Gadis yang tidak berani menatapmu saat kita
berada dalam pembicaraan yang sama. Gadis yang ingin menggapaimu tapi bahkan
untuk berharap saja sepertinya tak bisa. Aku gadis yang ada di dekatmu,
mengerti akan kesulitanmu diam – diam. Membantumu juga dengan diam – diam. Aku
gadis yang ada di dekatmu yang kamu tidak benar – benar tahu siapa. Aku gadis
yang ada di dekatmu, yang namanya sering kau lupakan. Aku gadis yang ada di
dekatmu, yang tidak masuk daftar di kontak handphone milikmu. Aku gadis yang
ada di dekatmu yang mungkin kamu tidak sadar akan keberadaanku.
Aku gadis yang telah
jatuh, jatuh kepadamu
ehem, "Dita" itu ... kamu ya, fit? :p
BalasHapusanyway, nice story!
cuma kurang lebih dieskplor aja dikit yang ending-nya itu
dan perasaan si Dita juga kurang
Iya War di ending itu feel nulisnya kacau haha
BalasHapusjadi bingung mau nulis kata2 gimana lagi, padahal yang mau disampein dalem
Ah Dita, dita ya si dita :D
pengen nge-like komennya wardah deh :')
BalasHapusnge like yang mana MBA fina :D
BalasHapus